Mobil-mobil modern sebenarnya sudah memiliki sistem starter yang cukup bagus. Ketika anda menstarter mobil, artinya anda menggunakan motor elektrik untuk menyalakan mesin sehingga mesin siap untuk digunakan. Untuk mengakomodasi fungsi starter, mobil memanfaatkan fasilitas sistem starter. Jadi, ada komponen- komponen yang melakukan fungsi tertentu untuk mengakomodasi starter.
Komponen utama dari sistem
starter adalah motor elektrik arus searah/ DC yang dihubungkan ke motor. Motor starter
ini membutuhkan arus listrik yang sangat tinggi untuk menyalakan mesin dengan
cara menyalakan busi- businya. Karena itu, biasanya sistem starter di hubungkan
ke aki menggunakan kabel yang cukup tebal karena arus yang melewati kabel
besar.
Kabel negative dari aki
menghubungkan terminal negatif dari aki ke blok mesin yang dekat dengan
starter. Adapun kabel positif menghubungkan terminal positif dari aki ke
starter solenoid. Starter solenoid ini berfungsi sebagai switch atau saklar
otomatis. Ketika di aktifkan, akan menutup rangkaian dan menghubungkan motor
starter ke aki. Pada saat yang bersamaan akan menekan gear starter maju agar
bersentuhan dengan roda gila dari mesin.
Berikut ini cara kerja sistem
starter yang bertungas menyalakan mesin mobil anda , saat pertama kali mobil
anda di gunakan :
1 Ketika
anda memutar kunci mobil ke posisi start, Voltase dari aki akan menjalar ke
rangkaian control starter dan mengaktifkan starter solenoid. Ini akan member daya
di motor starter. Kemudian, motor starter ini akan menyalakan mesin.
2. Starter
hanya bisa di operasikan ketika transmisi otomatis di atur ke park atau netral,
atau jika menggunakan transmisi manual, saat pedal kopling di tekan. Karena
itulah, ada switch keamanan netral yang ada di transmisi otomatis atau di pedal
kopling.
3. Ketika
transmisi otomatis tidak sedang di posisi park atau netral, atau saat pedal
kopling tidak di tekan. Saklar keamanan netral ini terbuka sehingga relay starter
memutus rangkaian control dari starter yang mengakibatkan starter tidak bisa dilakukan.
Bagaimana jika saat menstarter,
mobil tetap ngambeg dan tidak mau bekerja, ada berbagai alternative yang bisa
dilakukan, tetapi disini hanya di jelaskan dua garis besarnya saja:
1. Jika
anda mengatur kunci kontak ke start, anda mendengar starter mencoba menyalakan
starter seperti biasa (ada gerakan mengengkol di mesin), berarti kerusakan
tidak ada di sistem starter tetapi di mesin. Kemungkinannya bisa beragam dari
mulai selang bensin, saringan bensin, pompa bensin, karburator, injector ,
hingga masalah dalaman mesin seperti busi , kerusakan di piston, silinder,dan
banyak lainnya.
2. Jika
anda mengantur kunci kontak ke start, tetapi tidak ada suara apapun dari mesin
( atau ada suara tapi kecil) dan anda hanya mendengar klik klik, maka
kemungkinan salah satu komponen di sistem starter ini ada yang rusak, entah itu
kunci kontak, solenoid, motor starter, dan yang paling sering adalah aki alias
aki tekor. Aki yang tekor biasanya diganti baru atau di isi ulang dahulu atau
di setrum
No comments:
Post a Comment